Tugas
Teori Organisasi Umum 2 (Teori Maslow)
Kasus
:
- Seseorang baru bekerja di sebuah perusahaan
- Seseorang akan giat bekerja untuk menjadi pegawai yang tetap dan memenuhi harapannya.
Studi kasus :
Seseorang akan bekerja di suatu perusahaan, Harapan apa yang membuat kalian untuk terus bekerja ?
Seseorang akan bekerja di suatu perusahaan, Harapan apa yang membuat kalian untuk terus bekerja ?
1. Kebutuhan
fisiologis (rasa lapar, rasa haus, dan sebagainya)
2. Kebutuhan rasa aman (merasa aman dan terlindung, jauh dari bahaya)
3. Kebutuhan akan rasa cinta dan rasa memiliki (berafiliasi dengan orang
2. Kebutuhan rasa aman (merasa aman dan terlindung, jauh dari bahaya)
3. Kebutuhan akan rasa cinta dan rasa memiliki (berafiliasi dengan orang
lain,diterima, memiliki)
4. Kebutuhan akan penghargaan (berprestasi, berkompetensi, dan mendapatkan
4. Kebutuhan akan penghargaan (berprestasi, berkompetensi, dan mendapatkan
dukungan serta pengakuan)
5. Kebutuhan
aktualisasi diri (kebutuhan kognitif: mengetahui, memahami, dan
menjelajahi;
kebutuhan estetik: keserasian, keteraturan, dan keindahan;
kebutuhan
aktualisasi diri: mendapatkan kepuasan diri dan menyadari
potensinya).
Berangkat dari Teori Maslow
Penjelasan:
1. Pemenuhan
kebutuhan fisiologis.Oleh karena setiap karyawan memiliki kebutuhan
fisiologis maka pihak manajemen perlu memperhatikan pemberian penghasilan bagi
setiap karyawan. Perhatikan agar tidak ada keterlambatan serta
pengurangan-pengurangan yang tidak perlu.
2. Pemenuhan kebutuhan akan rasa aman.Beberapa contoh hal yang membuat karyawan merasa aman adalah ketika ia memiliki jaminan akan kesehatan baik atas dirinya maupun keluarganya, jaminan atas keselamatan atau jaminan atas hari tua. Hal ini juga akan memotivasi karyawan untuk tetap bekerja pada pemberi kerja yang memberi jaminan tersebut.
3. Pemenuhan kebutuhan akan rasa diterima.Rasa diterima dapat ditimbulkan dengan tidak adanya gap yang terlalu jauh antara atasan dan bawahan. Adanya gap yang jauh akan menimbulkan rasa tidak nyaman dalam kerjasama pekerjaan. Seseorang bisa saja mencoba bertahan dalam suatu lingkungan yang kurang nyaman ketika ia membutuhkan penghasilan. Namun begitu hal tersebut terpenuhi maka ia pun akan mencari tempat di mana ia dapat merasa nyaman.
4. Pemenuhan kebutuhan akan penghargaan. Walau bagaimana pun setiap orang menginginkan pengakuan atas setiap hasil kerjanya. Hal ini dapat diberikan dalam bentuk pemberian kompensasi atas segala hasil usaha dan prestasi yang diberikan. Buatlah suatu penilaian yang terstruktur. Misalnya, bila seorang karyawan dinilai sempurna dalam prestasi kerjanya, maka untuk tahun berikutnya ia akan memperoleh kenaikan gaji 15%. Sedangkan karyawan dengan nilai prestasi sangat baik akan mendapatkan kenaikan gaji 10% dan seterusnya. Oleh karena kebutuhan fisiologis yang terus meningkat, maka karyawan akan berusaha untuk mendapatkan penghasilan yang semakin tinggi.
5. Pemenuhan kebutuhan akan aktualisasi diri.Ini merupakan tingkat yang kebutuhan yang tertinggi dari teori Maslow. Ketika seseorang telah tercukupi dalam ke-4 kebutuhan di atas maka ia pun akan membutuhkan aktualiasi diri dimana ia diakui sebagai seseorang yang memiliki kontribusi penting atas sebuah perusahaan.
2. Pemenuhan kebutuhan akan rasa aman.Beberapa contoh hal yang membuat karyawan merasa aman adalah ketika ia memiliki jaminan akan kesehatan baik atas dirinya maupun keluarganya, jaminan atas keselamatan atau jaminan atas hari tua. Hal ini juga akan memotivasi karyawan untuk tetap bekerja pada pemberi kerja yang memberi jaminan tersebut.
3. Pemenuhan kebutuhan akan rasa diterima.Rasa diterima dapat ditimbulkan dengan tidak adanya gap yang terlalu jauh antara atasan dan bawahan. Adanya gap yang jauh akan menimbulkan rasa tidak nyaman dalam kerjasama pekerjaan. Seseorang bisa saja mencoba bertahan dalam suatu lingkungan yang kurang nyaman ketika ia membutuhkan penghasilan. Namun begitu hal tersebut terpenuhi maka ia pun akan mencari tempat di mana ia dapat merasa nyaman.
4. Pemenuhan kebutuhan akan penghargaan. Walau bagaimana pun setiap orang menginginkan pengakuan atas setiap hasil kerjanya. Hal ini dapat diberikan dalam bentuk pemberian kompensasi atas segala hasil usaha dan prestasi yang diberikan. Buatlah suatu penilaian yang terstruktur. Misalnya, bila seorang karyawan dinilai sempurna dalam prestasi kerjanya, maka untuk tahun berikutnya ia akan memperoleh kenaikan gaji 15%. Sedangkan karyawan dengan nilai prestasi sangat baik akan mendapatkan kenaikan gaji 10% dan seterusnya. Oleh karena kebutuhan fisiologis yang terus meningkat, maka karyawan akan berusaha untuk mendapatkan penghasilan yang semakin tinggi.
5. Pemenuhan kebutuhan akan aktualisasi diri.Ini merupakan tingkat yang kebutuhan yang tertinggi dari teori Maslow. Ketika seseorang telah tercukupi dalam ke-4 kebutuhan di atas maka ia pun akan membutuhkan aktualiasi diri dimana ia diakui sebagai seseorang yang memiliki kontribusi penting atas sebuah perusahaan.
Kesimpulan:
Peningkatan motivasi karyawan akan berbanding lurus dengan
peningkatan keberhasilan perusahaan yang tentunya akan diikuti juga dengan
peningkatan penghasilan perusahaan.
Saran:
Mulailah melakukan analisa atas tiap-tiap karyawan dari
berbagai level dan lakukanlah identifikasi akan hal-hal yang dapat meningkatkan
motivasi karyawan.